Banyak pertanyaan yang kami dapatkan dari para neter
ataupun teman-teman disekitar kami yang benar-benar tertarik untuk
membuka usaha sendiri. Yaitu pertanyaan yang cukup klasik "Bagaimana
memilih USAHA ?. Tentunya usaha yang tepat !.
|
|
||
Setelah saya cari-cari di internet mengenai kiat-kiat
usaha dan beberapa buku mengenai wiraswasta atau wirausaha, dapat
disimpulkan bahwa untuk "memilih usaha apa yang
tepat" bukanlah awal yang penting, tapi "keberhasilan
memulai usaha itu" adalah suatu hal yang paling penting untuk
kita cermati lebih dalam.
Lalu, bagaimana caranya agar kita bisa memulai suatu
usaha, tentunya suatu usaha yang baik dan sesuai dengan kemampuan dan
kesenangan pribadi !. Nah agar ada keberhasilan dalam memulai suatu usaha,
tentunya harus ada faktor yang mempengaruhinya. Yaitu,pertama adalah
faktor peluang dan yang kedua adalah faktor kesiapan dan kesigapan diri
untuk dapat segera memanfaatkan peluang tersebut. Demikian jawaban Ir.
Achsan Permas, M.B.A. salah satu pengajar Lembaga PPM.
Kedua faktor tersebut saling berkait atau sulit
dipisahkan. Jika kita hanya memiliki salah satu faktor saja, maka
kita akan sulit untuk segera memulai usaha. Misalnya ada peluang usaha,
namun kita tidak mempunyai kesiapan modal, atau keahlian yang kita miliki
tidak cocok dengan peluang tersebut. Maka jelas kita tidak bisa segera
memanfaatkan peluang tersebut. Atau kita mempunyai kesiapan modal dan
keahlian, namun peluang usaha yang ditunggu-tunggu tidak pernah kunjung
datang.
Lalu apa hubungannya antara kedua faktor tersebut diatas
dengan pertanyaan sebelumnya mengenai "Bagaimana memilih usaha yang
tepat ?"
Seperti telah disimpulkan diatas bahwa keberhasilan usaha
bukanlah ditentukan oleh pilihan, namun memulai usaha itulah yang lebih
penting. Nah dengan menerapkan kedua faktor itu marilah kita memulai
usaha.
PERTAMA, MENILAI KEMAMPUAN PRIBADI
Pikirkan tentang bakat kepribadian yang diperlukan untuk
mencapai sukses dalam berbisnis. Apa yang telah kita miliki, apa keahlian
kita, apa motivasi kita, kesigapan apa yang ada pada diri kita.
Anda pernah baca artikel mengenai pembuat TAS yang
berhasil dari Tajur, Bogor. Sebelumnya dia adalah pengrajin sepatu dan
sempat dikirim kePerancis oleh perusahaanya tempat bekerja. Namun ternyata
diPerancis dia lebih tertarik dengan bermacam-macam tas yang ada dietalase
toko-toko yang ada di Perancis. Setelah pulang dari Perancis. Bukannya membuat
sepatu diperusahaan tempatnya bekerja, malah dengan ketekatannya, beliau
keluar dari perusahaan dan membuat kerajinan Tas sendiri, seperti apa yang
ia idam-idamkan. Setelah dipasarkan kesana kemari, sekarang showroomnya di
Bogor setiap Sabtu dan Minggu berjubel peminatnya.
Dengan berbekal keahlian, motivasi, kemauan maka itu
merupakan modal untuk memulai mengembangkan usaha. Jadi kalau ingin
memilih usaha yang tepat, maka mulailah usaha dari apa yang anda
miliki.
KEDUA, BAGAIMANA MENCARI PELUANG USAHA
Peluang usaha sangat banyak disekitar kita. Mulai dari
usaha bermodal dengkul sampai usaha yang memerlukan modal tidak sedikit.
Dari usaha jual obat dipinggir jalan sampai jual obat di mall dan apotek.
Jadi janganlah Anda berpikir saya belum berusaha karena belum ada
peluang. Padahal pada umumnya dikarenakan Anda tidak siap atau tidak
sigap.
Untuk mudahnya, marilah kita lihat disekitar keliling kita
sumber-sumber peluang usaha untuk kita kenali, pelajari dan kita
kembangkan lebih lanjut, sehingga kita mempunyai beberapa pilihan usaha
yang kita minati dan sesuai kemampuan kita.
Beberapa sumber peluang usaha misalnya :
Buku daftar telepon. Biasa juga disebut buku kuning yang
memuat daftar produk atau jasa yang berhubungan dengan usaha kecil.
Misalnya Anda berminat dengan perkebunan, maka Anda akan mendapatkan semua
klasifikasi yang berhubungan dengan berkebun seperti jenis bunga, arsitek
penataan kebun, obat-obatan untuk tanaman dll. Buat daftar mana saja yang
Anda sukai.
Koran & Majalah. Anda dapat berlangganan koran atau
tabloid yang sering menginformasikan berbagai ide dan peluang usaha, dan
juga iklan-iklan yang menawarkan kerja sama dll. Jika Anda membacanya,
pikirkanlah peluang bisnis yang ada atau kecenderungan usaha yang mungkin
dapat Anda kembangkan lagi.
Hobi & bepergian. Kapan saja Anda bepergian lihat
sekeliling dimana Anda berada. Toko-toko pakaian, makanan, bengkel,
kerajinan, mebel dan lain sebagainya. Jika Anda menemui sesuatu yang
menarik, cobalah Anda tanya dan berdiskusi dengan pemilik usaha tersebut,
darimana produknya disuplai, apa usahanya cukup maju, apakah barang yang Anda
lihat banyak peminat atau tidak dll. Tehnik bertanyanya terserah Anda, apa
pura-pura membeli, menawar, memuji keindahannya, komentar kok pelanggannya
banyak dlsb.
Kunjungi Toko Buku. Toko buku selain tempat untuk membeli
berbagai buku bacaan atau keperluan sekolah. Namun banyak juga toko buku
yang menjual buku berbagai ide usaha. Coba anda lihat-lihat atau minta
catalog buku. Mungkin saja ada buku yang memberi ide usaha untuk Anda
lakukan. Untuk mudahnya agar tidak semua buku Anda borong, sebaiknya catat
saja dahulu judul-judul yang memberikan ide usaha kepada Anda. jika Anda
sudah menyeleksi dan mempunyai beberapa pilihan yang paling mendekati
keinginan Anda, barulah dibeli.
Teman atau kenalan. Bersilahturahmi kepada teman-teman
adalah pekerjaan yang baik sekali dan dianjurkan oleh agama islam.
Beritahu mereka tentang minat Anda mencari produk atau usaha tertentu.
Tanyakan pada mereka apa yang mereka lakukan. Kalau mereka bergelut dalam
dunia bisnis tanyakan bagaimana kondisi terakhir dunia perbisnisan,
tanyakan bagaimana mereka memulai bisnis, bagaimana rencana masa depan ,
bagaimana mereka menilai kebutuhan pasar. Jika usaha yang Anda minati ada
diantara mereka, cobalah dekati mereka lebih dalam, misalnya ajak mereka
makan siang atau malam, bertamu kerumahnya, berkunjung ketempat usahanya
dll.
Masih banyak sumber-sumber informasi peluang yang bisa
Anda jajaki, misalnya perpustakaan, distributor, pedagang grosir, pasar,
mall, pelanggan dari suatu perusahaan, berbagai ekspor/import, jasa informasi
produk lisensi, internet, pameran, bazar, seminar, supermarket dll.
Ingat,
agar usaha mencari peluang usaha ini tidak sia-sia, maka setiap ada jenis usaha, jasa atau
produk yang Anda temui dan minati, semua itu harus dicatat. Kemudian suatu saat kita
lakukan beberapa ketentuan atau kriteria untuk segera mengambil keputusan
yang paling tepat atau mendekati pilihan Anda.
KETIGA, KRITERIA MEMILIH PELUANG USAHA
Jika Anda sudah mempunyai daftar beberapa peluang usaha
yang sudah Anda survey dengan baik. Maka sudah waktunyalah Anda untuk
menentukan pilihan usaha apa yang akan Anda lakukan.
Sebelum Anda menentukan peluang usaha apa, maka cobalah
beberapa kriteria analisis ini disimak dahulu untuk memudahkan peluang
usaha mana yang akan Anda pilih :
Analisa Modal. Berapa besar modal yang diperlukan untuk
bisnis tersebut. Berapa modal yang Anda miliki. Kalau masih kurang, adakah
modal lain.
Analisa Penghasilan. Berapa besar keuntungan yang bisa
diperoleh dari usaha tersebut. Berapa besar kebutuhan hidup Anda. Kalau masih kurang,
masih bisakah
cari tambahan lain.
Analisa Sektor Usaha. Apakah sektor ini merupakan salah
satu keinginan Anda. Beri urutan, dimana usaha yang paling Anda minati
diurutan atas.
Analisa Jam Kerja. Apakah usaha ini akan menyita habis
waktu Anda dan keluarga Anda. Atau waktunya normal (jam 08 s/d jam 17),
atau waktunya bisa Anda atur sendiri. Tujuh hari atau lima hari seminggu
atau terserah Anda untuk mengaturnya berapa hari perminggu.
Analisa prospek. Pelajari keadaan usaha sejenis tersebut
saat ini dan masa depan. Dari sekian daftar usaha, mana yang paling
memberikan prospek baik saat ini maupun masa depan.
Dan masih banyak lagi ktritea lain yang Anda sendiri bisa
tentukan. Setelah itu buatlah daftar peluang usaha apa saja yang Anda
temukan sesuai dengan kemampuan diri Anda.
KEEMPAT. PILIHAN TERAKHIR.
Setelah Anda mempunyai urutan atau score/nilai daftar beberapa peluang usaha. Kemudian pilihlah 3 (tiga) peluang mana yang paling sesuai memenuhi kondisi, minat, kemampuan dan kesigapan Anda. Sebelum penentuan pemilihan terakhir, cobalah periksa kembali kriteria dari setiap pilihan. Tanyakan kepada beberapa teman, mintalah pendapatnya dari ketiga usaha tersebut mana yang paling cocok buat Anda dan beserta alasan.
Seperti apa yang ditulis oleh Ir. Achsan Permas, M.B.A. Lakukanlah pilihan usaha Anda. Sambil berjalan, usahankan untuk melakukan pengembangan usaha tersebut, terus kembangkan keahlian dan kesigapan Anda, sehingga Anda akan selalu siap dan sigap dalam menangkap peluang yang ada, yang kadang-kadang tidak dapat diduga datangnya. Contohnya krisis moneter saat ini yang merupakan peluang bagi para pengeksport hasil bumi nusantara ini. |
Selasa, 19 Juni 2012
BAGAIMANA MEMILIH USAHA YANG TEPAT
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar